Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2017

Human Geografi

DAYA TARIK KOTA SURABAYA SEBAGAI KEPUTUSAN MIGRASI PENDUDUK SEKTOR PERTANIAN DESA TERHADAP RESPON PERUBAHAN IKLIM Oleh : Syamrotul Mu’ Arofah Mahasiswa S-1 Program Studi Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Fakultas Ilmu Sosial, Unversitas Negeri Malang Abstrak : Kota Surabaya merupakan kota terbesar kedua di indonesia setelah jakarta, dengan memiliki luas daratan 333.063 km2 dan jumlah penduduk yang mencapai 3juta jiwa lebih. Tidak heran jika kota surabaya menjadi kota yang padat penduduk , tidak hanya itu saja penduduk yang mendiami kota surabaya sebagian tidak berasal dari surabaya melainkan dari penduduk migran. Penduduk migran yang kebanyakan berasal dari warga desa, dengan alasan mereka pindah salah satunya karena faktor perubahan iklim. Perubahan iklim yang terus terjadi dan tak menentu telah menandakan bahwa bumi yang kita singgah ini sudah mengalami kerusakan baik itu kerusakan yang terjadi pada lahan pertanian , kelautan , dan kehutanan. Namun sektor pertanian lah ya...

Watu Pinawetengan Suku Minahasa

RITUAL WATU PINAWETENGAN SEBAGI WUJUD PELESTARIAN BUDAYA SUKU MINAHASA TERHADAP ROH LELUHUR Oleh : Syamrotul Mu’ Arofah Mahasiswa S-1 Program Studi Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Fakultas Ilmu Sosial, Unversitas Negeri Malang Abstrak : Minahasa secara etimologi berasal dari kata Mina-Esa (Minaesa) atau Maesa yang berarti jadi satu atau menyatukan, maksudnya harapan untuk menyatukan berbagai kelompok sub etnik Minahasa yang terdiri dari Tontemboan, Tombulu, Tonsea, Tolour (Tondano), Tonsa-wang, Ponosakan, Pasan dan Bantik.Watu Pinawetengan Minahasa telah dikenal sebagai situs suci dan tempat ritual untuk menyembah para roh leluhur. Watu ini memiliki sejarah yang sangat berhubungan dengan nenek moyang yakni tou dan lumimuut yang dahulunya telah melakukan musyawarah di atas batu tersebut. Saat ini watu pinawetengan tidak hanya digunakan sebagai situs suci namun menjadi cagar budaya yang dilindungi,setiap tanggal tertentu diadakan upacara yang menjalani proses panjang dan...

Evaluasi Belajar Dan Pembelajaran

BAB I PENDAHULUAN 1.1      Latar Belakang           Setiap Pembelajaran yang ada di sekolah, seorang pendidik harus berusaha untuk mengetahui hasil serta proses pembelajran yang telah dilakukan. Pentingnya untuk diketahui hasil ini agar dapat menjadi salah satu patokan bagi pendidik mengetahui sejauh mana proses pembelajaran yang dia lakukan dapat mengembangkan potensi peserta didik. Artinya, apabila pembelajaran yang dilakukannya mencapai hasil yang baik, pendidik tentu dapat dikatakan berhasil dalam proses pembelajaran dan demikian pula sebaliknya.           Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk mengetahui hasil yang telah dicapai oleh pendidik dalam proses pembelajaran adalah melalui evaluasi. Evaluasi yang dilakukan oleh pendidik ini dapat berupa evaluasi hasil belajar dan evaluasi pembelajaran.     Evaluasi merupakan subsistem yang sangat penting dan...